Program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM) telah diluncurkan oleh Nadiem Anwar Makarim selaku Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2020 lalu dalam rangka menyiapkan lulusan pendidikan tinggi yang tangguh dalam menghadapi perubahan.
Baik perubahan sosial, budaya, dunia kerja, dan teknologi yang semakin cepat di era Revolusi Industri 4.0, seperti yang tercantum dalam aturan mengenai Program MBKM dalam Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi Pasal 18, dalam aturan tersebut disebutkan bahwa mahasiswa program sarjana diperbolehkan untuk memilih pembelajaran maksimal 3 semester di luar program studinya.
Melalui program tersebut mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk 1 (satu) semester (setara dengan 20 SKS) menempuh pembelajaran di luar program studi / di luar kampus, dengan tujuan beradaptasi dan memperluas cakrawala tentang kehidupan di masyarakat, industri maupun dunia usaha atau kerja.
Pada kesempatan tersebut Fakultas Pertanian dan Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada menunjuk PT Pagilaran sebagai salah satu mitra dalam pelaksanaan program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM).
Penunjukan terkait program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM) menjadi salah satu bentuk amanah tridharma Perguruan tinggi PT. Pagilaran untuk selalu aktif dalam melakukan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
